Pernahkah kita mendengar Business Plan ? Saya yakin jawabannya pasti adalah pernah. Namun bagaimana dengan Business Plan terhadap bisnis jasa profesional, seperti konsultan dan akuntan. Mungkin terlihat tidak terlalu relevan, mengingat bisa jadi cost yang dikeluarkan tidaklah terlalu besar. Namun sebenarnya bisnis apapun tidak peduli seberapa besar biaya dan risikonya, perlu dilakukan persiapan yang sangat matang, antara lain dengan menyiapkan rencana bisnis. Secara konsep manajemen, rencana bisnis merupakan bagian dari Planning dalam POLC (Planning, Organizing, Leading, and Controlling), oleh karena itu Business Plan merupakan hal yang tidak bisa dihiraukan oleh siapa pun. Sebelum kita bahas lebih lanjut terkait business plan untuk bisnis jasa profesional, mari kita mengenal kembali pengertian dan konsep utama business plan. Apa itu Business Plan ? Business Plan merupakan dokumen tertulis yang memuat seluk beluk suatu bisnis dan memproyeksikan keseluruhan informasi a
Dalam dunia bisnis, branding atau merk akan membuat pelanggan untuk memilih suatu produk. Walaupun mungkin kualitas produk yang satu tidak jauh beda dengan yang lain, tapi produk yang hadir dengan top/high brand maka akan mendominasi pasar. Sejalan dengan itu, pada universitas tingkat dunia pun, calon pelajar lebih memilih universitas dengan image high brand dibandingkan dengan yang kelasnya lebih rendah (lower brand), walupun lagi-lagi program dan course yang ditawarkan adalah sama saja. Sebagai contoh, branding "London Business School" misalnya, mereka dapat menerapkan tuition fees yang lima kali lipat lebih mahal dibandingkan dengan perguruan lain, walaupun mereka memiliki kurikulum yang serupa. Pada universitas di eropa misalnya, dapat teruji secara statistik (dalam suatu penelitian), dimana tingkat daya tarik tenaga pengajar yang reputable dapat diketahui dari usia institusi tersebut dan style dari gedung kampus tersebut. Perbedaan signifik